Milan (17/09) — Mantan pelatih Inter Milan yang juga melatih Achraf Hakimi, Antonio Conte, mengungkap bahwa sang pemain masih berimpian untuk kembali ke Real Madrid.
Pertandingan antara Inter Milan melawan Real Madrid di Liga Champions mengingatkan kita pada satu nama yang pernah membela kedua klub: Hakimi. Sang pemain yang saat ini berseragam PSG musim lalu memiliki kenangan buruk ketika dua mantan timnya bertemu.
Pada laga yang digelar di Giuseppe Meazza musim lalu, Hakimi mencetak gol bunuh diri yang menjadi salah satu penyebab Inter Milan kalah atas Real Madrid 0-2. Menurut Conte, mantan pemainnya tersebut pun menderita akan kejadian itu.
“Psikologis Hakimi sedikit menderita dari laga tahun lalu melawan Real Madrid. Impiannya untuk bermain dengan klub tersebut sebagai pemain kunci,” ujar Conte.
“Saya sangat mengingat dua laga itu dengan sangat baik. Dari titik itu, ia bekerja keras dan saya melihat pemain muda yang ingin belajar untuk meningkatkan diri,” jelas mantan pelatih Inter Milan tersebut.
“Dia mengerti bahwa ia kurang bagus dalam menyerang; sekarang ia salah satu yang terbaik di dunia. Jika ia tetap melatih bola akhirnya, dia bisa jadi pemain berkelas dunia,” jelas Conte.
Conte yang kembali membawa Inter juarai Serie A musim lalu pun meninggalkan kenangan manis kepada fans. Ia hanya bisa berharap yang terbaik bagi mantan klubnya.